Ilustrasi Perkembangan Pakaian dari Masa ke Masa |
Meskipun banyak Teori yang memperkirakan Nenek Moyang Kita adalah seekor Kera, seekor Kera pastilah tidak memakai pakaian dari zaman purba hingga sekarang. Tapi Kita tidak akan membahas tentang itu, yang akan Kita bahas adalah Sejarah Pakaian dari sebelum Masehi hingga kini.
Manusia Pertama Kali Berpakaian
Kutu ungkap sejarah pakaian manusia seperti di lansir dari Kompas
.
Sebuah studi di Unevversitas Florida yang mempelajari evolusi kutu menemukan data bahwa manusia modern mulai mengenakan pakaian sekitar 70.000 tahun sebelum bermigrasi ke daerah yang lebih tinggi dan beriklim lebih dingin.
Migrasi itu sendiri terjadi sekitar 100.000 tahun yang lalu. Pemimpin penelitian David Reed mengatakan, ia bersama timnya mempelajari kutu pada manusia modern untuk mendapatkan pemahaman lebih baik mengenal pola migrasi dan evolusi manusia.
"Karena kutu beradaptasi sangat baik dengan pakaian, Kami bisa mengetahui bahwa kutu pakaian atau kutu badan baru muncul ketika manusia mulai mengenakan pakaian." tuturnya.
Kutu dipelajari karena berbeda dengan parasit lain, kutu menetap pada inangnya dalam periode evolusi yang panjang, Hubungan itu memungkinkan ilmuwan untuk mempelajari perubahan evolusioner pada inang berdasarkan perubahan pada parasitnya.
"Studi ini juga menunjukan bahwa manusia mulai mengenakan pakaian setelah kehilanga rambut pada tubuhnya." kata Reed.
merujuk pada penelitian sebelumnya, peristiwa ini terjadi sekitar 1 juta tahun lalu. Artinya, manusia cukup lama mengalami masa tanpa rambut tubuh dan tanpa pakaian.
Sejarah Pakaian
Dilansir dari Wikipedia, Pakar antropologi percaya bahwa kulit binatang dan kulit pepohonan sebagai bahan pakaian dengan penutup sebagai perlindungan dari cuaca dingin dan panas.
Terutama saat manusia bermigrasi atau berpindah ke tempat dengan iklim yang berbeda dari tempat sebelumnya.
Dari beberapa penemuan salah satu penemuan benda-benda yang digunakan untuk membuat baju yaitu jarum jahit yang diyakini milik budaya Solutrean yang ada di Prancis dari 19.000 SM hingga 15.00 Sebelum Masehi.
Setelah itu ditemukan alan tenun pertama di salah satu Negara Benua Eropa Dolni Vestonice, Republik Ceko. Setelah mengenal tradisi menenun manusia mulai memanfaatkan benang yang dipintal dari kapas, bulu domba, atau ulat sutera Yang dijadikan Kain sebagai bahan dasar pakaian.
Dari Zaman Dulu hingga sekarang, manusia memiliki budaya dan tradisi yang berbeda tentang berpakaian sesuai dengan kebudayaan masing-masing. Jauh sebelum memasuki abad Masehi bangsa Mesir, Persia, Yunani, dan Romawi sudah mengenal tradisi berpakaian.
Sekitar 2000 sebelum Masehi, pakaian mulai dibuat dengan cara ditenun. Saat itu bangsa Mesir sudah menenun kain Linen. Pada era Persia Kuno, Wanita sudah menggunakan Celana Panjang.
Sekitar 200 SM, bangsa Romawi mulai mengenakan kain linen (seperti kaus). Manusia di Nusantara sendiri mengenal tradisi berpakaian sejak Zaman Batu Muda (Neolitikum)
Perkembangan Pakaian dari Dulu Hingga Sekarang.
Sejaraah Penemuan macam-macam Pakaian Sebelum Masehi dilansir dari Galerikonveksi51.
Tahun 20.000 SM – Orang Eropa membuat pakaian hangat seperti celana, mantel dan sepatu tinggi dari kulit binatang yang disatukan oleh jarum yang terbuat dari tulang.
Tahun 1200 SM – Pria di Mesir mengenakan cawat dan sejenis pakaian seperti rok. Wanita mengenakan gaun dengan tali bahu. Kedua jenis pakaian tersebut ditambahkan perhiasan.
Tahun 100 M – Pria Romawi mengenakan tunik. warga negara Romawi mengenakan baju toga. Wanita mengenakan gaun panjang. Pria dan wanita sama-sama memakai celana pendek disebut subligaculum. Wanita mengenakan pita di sekitar dada mereka yang disebut strophium atau mamilare.
Tahun 1.000 M – Pria Saxon mengenakan hem dan jubah, serta celana. Wanita mengenakan pakaian linen panjang dengan tunik panjang di atasnya.
Tahun 1300 M – Pria mengenakan tunik. Beberapa pria memakai celana pendek linen disebut Braies. Mereka juga memakai kaus kaki atau sejenis stoking. Wanita mengenakan pakaian seperti gaun. Selain itu mereka mengenakan tunik panjang.
Tahun 1590 M – Pria mengenakan celana dan jas yang disebut doublet. Wanita mengenakan pakaian linen gaun panjang dan sejenis korset yang disebut farthingale di dalam pakaian mereka. Baik pria maupun wanita memakai topi.
Tahun 1680 M – Pria memakai celana, stoking dan sepatu bot. Mereka memakai rompi dan dilapisi jubah mantel. Wanita masih memakai gaun panjang.
Tahun 1797 M – Bagian atas topi diperkenalkan di Inggris.
Tahun 1820 M – Bahan pakaian elastis diciptakan oleh Thomas Hancock.
Tahun 1822 M – Suspender (pengikat pakaian seperti pada mantel) diciptakan oleh Albert Thurston.
Tahun 1849 M – Peniti diciptakan oleh Walter Hunt.
Tahun 1870 M – Pria memakai celana panjang, rompi dan jas. Wanita mengenakan bustles (rangka untuk rok) agar belakang gaun terlihat menonjol.
Tahun 1893 M – Resleting diciptakan oleh Whitcomb Judson.
Tahun 1903 – Gantungan baju diciptakan oleh Albert Parkhouse.
Tahun 1917 – Gideon Sundback mempatenkan resleting yang telah disempurnakan.
Tahun 1926 – Setrika uap diperkenalkan pertama kali.
Tahun 1920 – Celana dalam menjadi lebih pendek. Pakaian pria menjadi tidak terlalu formal. Pria lebih memilih mengenakan sejenis pakaian model sweater atau jaket tanpa bukaan dibandingkan rompi.
Tahun 1935 – Nilon ditemukan oleh Wallace Carothers.
Tahun 1941 – Polyester diciptakan dan di Inggris dimulai pendistribusian pakaian.
Tahun 1947 – Christian Dior memperkenalkan mode fashion dengan istilah “New Look”.
Tahun 1949 – Pendistribusian pakaian di Inggris berakhir.
Tahun 1959 – Stoking (pantyhouse) diciptakan.
Pakaian setiap tahun mempunyai mode dan trendnya masing-masing, bahkan Trend yang dulu atau jadul justru sekarang diminati zaman now ini.
Yang terpenting apapun pakaian Kita, haruslah mengikuti norma-normal yang berlaku di negara Kita dan juga Peraturan Agama.
a1j2p3
jaket
pakaian
baju